Logo (dok. bi diy)
YOGYAKARTA (kabarkota.com) – Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) DIY meluncurkan buku ceramah tentang pengendalian inflasi bagi para ulama, pada Kamis (28/2/2019), di Yogyakarta.
Kepala Kantor Perwakilan BI DIY, Budi Hanoto mengatakan, peluncuran tersebut merupakan terobosan pengendalian inflasi berbasis religi, melalui kerjasama dengan Majelis Ulama Indonesia (MUI) DIY dan ISEI Cabang Yogyakarta.
Menurutnya, dalam rangka membentuk masyarakat sadar inflasi, MUI DIY berkomitmen melahirkan “Ulama Peduli Inflasi” di DIY. Oleh karenanya, BI DIY memberikan apresiasi terhadap komitmen MUI DIY, yang dituangkan dalam penyusunan framework ceramah pengendalian inflasi bagi para Ulama/Dai.
“Kerjasama ini bertujuan mendorong terciptanya masyarakat sadar inflasi melalui penyebaran ceramah/dakwah para ulama yang dinilai efektif dan powerful dalam memberikan pemahaman inflasi kepada masyarakat,” kata Budi dalam siaran persnya, Kamis (28/2/2019).
Dalam penyusunan buku guideline ceramah ini, lanjut Budi, melibatkan ISEI Cabang Yogyakarta serta MUI DIY untuk memperkaya, serta memperluas ragam cakupan pembahasan mulai dari sisi agamawi maupun akademis hingga prakteknya.
Buku “Ceramah Pengendalian Inflasi” ini mengangkat beberapa tema besar. Diantaranya, mewujudkan masyarakat yang sejahtera; pengendalian inflasi dari sisi penawaran (supply), serta pengendalian inflasi dari sisi permintaan (demand).
Buku konten yang sarat akan edukasi dan informasi mengenai inflasi tersebut diharapkan dapat menjadi salah satu tools media komunikasi yang cukup efektif kepada masyarakat. Mengingat, komunikasi merupakan kunci keberhasilan dari proses pengendalian inflasi dan menjadi salah satu core program pengendalian inflasi. (Ed-02)
