Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) DIY, Arif Budi Santosa (sutriyati/kabarkota.com)
YOGYAKARTA (kabarkota.com) – Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) DIY, Arif Budi Santosa mengatakan, menjelang perayaan natal 2015 dan tahun baru 2016, pihaknya telah menyiapkan dana cadangan. Rp 3,4 Triliun. Dari jumlah tersebut Rp 1,5 Triliun untuk kebutuhan perbankan jelang perayaan tersebut, termasuk untuk ATM dan penukaran uang kecil.
"Untuk kebutuhan natal dan tahun baru sudah ditarik Rp 900 Milyar, sehingga masih sisa Rp 600 Milyar yang belum ditarik," kata Arif kepada wartawan di kompleks kepatihan Yogyakarta, Rabu (23/12).
Di tahun 2014 lalu, lanjut Arif, jumlah kebutuhan untuk perayaan yang sama mencapai Rp 1,4 Triliun. Pihaknya memperkirakan, pada awal tahun 2016 mendatang uang akan kembali masuk.
Sementara untuk peredaran uang palsu (upal) yang beredar di DIY penemuannya relatif kecil. Umumnya, uang tersebut terjadi karena perbankan DIY juga melayani Jawa Tengah bagian selatan, seperti Temanggung, dan Purworejo yang notabene banyak ditemukan uang palsu. (Rep-03/Ed-03)
