Mendagri, Tjahjo Kumolo (sutriyati/kabarkota.com)
JAKARTA (kabarkota.com) – Guna menangani sekaligus mencegah terjadinya konflik sosial, Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Tjahjo Kumolo berencana mengedepankan kembali Sistem Keamanan Lingkungan (Siskamling).
Menurutnya, Proses antisipasi dan deteksi dini, harus sampai hingga tingkat RT/RW. Jika ada orang yang berada di lingkungan masyarakat setempat dalam kurun waktu lama maka wajib lapor.
“Adanya laporan itu nanti, pemerintah bisa langsung turun,” kata Tjahjo di Jakarta seperti dilansir laman Kemendagri, baru-baru ini.
Selain itu, Mendagri juga berpendapat, Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) juga perlu diperkuat hingga tingkat kecamatan, melalui pembentukan Forum Komunikasi Pimpinan Tingkat Kecamatan (Forkopimcam).
“Forkopimda di tingkat satu dan tingkat dua saya yakin sudah berjalan bagus. Tinggal sekarang persiapan para Forkopimda memperkuat forum komunikasi di tingkat kecamatan,” ucapnya lagi.
Sementara, Direktur Jenderal (Dirjen) Politik dan Pemerintahan Umum (Polpum) Kemendagri, Soedarmo menambahkan, tim terpadu penanganan konflik sosial di tingkat pusat telah terbentuk berdasarkan Undang-Undang (UU) Nomor 7 Tahun 2012 tentang Penanganan Konflik Sosial.
Namun, untuk tingkat daerah memang belum dilengkapi dengan unsur dari BNPT, BNN, BNPB, Imigrasi, dan lainnya. “Nantinya akan ada perubahan Permendagri (Peraturan Mendagri) terkait susunan organisasi dan tata kerja (SOTK) tentang tim terpadu di daerah,” ujarnya. (Rep-03/Ed-03)
