Seniman sekaligus Budayawan Yogyakarta, Didik Nini Thowok (sutriyati/kabarkota.com)
SLEMAN (kabarkota.com) – Seniman sekaligus Budayawan Yogyakarta, Didik Nini Thowok akan segera mendirikan desa di wilayah Kulon Progo DIY. Namun, desa yang dimaksud Didik bukan wilayah secara administratif, melainkan kawasan desa wisata budaya yang merupakan realisasi perpaduan gagasan antara dirinya dengan bupati Kulon Progo, Hasto Wardoyo.
Menurut Didik, obyek wisata pedesaan yang dinamai Desa Didik Nini Thowok ini merupakan bagian dari proyek kampung nusantara, yang contoh konsepnya diambil dari Negara Thailand.
“Nantinya kalau masuk di situ, pengunjung bisa juga belajar membatik khas Kulon Progo, dan juga kuliner,” kata Didik kepada wartawan di UGM, Rabu (24/2/2016)
Selain itu, di Desa Didik Nini Thowok yang nantinya berlokasi di sekitar Bendungan Kayangan, wilayah Desa Pendoworejo, Kecamatan Girimulyo, Kabupaten Kulon Progo, DIY itu setiap tahunnya juga telah memiliki tradisi saparan yang menurutnya menarik sebagai pendukung wisata budaya di kawasan tersebut.
“Acara ritual itu kan jathilannya dimandikan di kali (sungai) tempuran yang memiliki unsur spiritualnya. Itu nanti bisa diatur, tanpa merusak kondisi alam dan tradisi yang sudah ada,” jelasnya.
Di desa ini nantinya, lanjut Didik, juga akan digunakan sebagai lokasi perkebunan organik, serta dibangun pasar kecil dengan melibatkan warga sekitar sebagai pelakunya. Termasuk, sanggar seni Didi Nini Thowok yang bisa dimanfaatkan untuk mempelajari kesenian dan kebudayaan.
“Saya juga meminta kepada Bupati, untuk membangun Rumah yang kamar dan kamar mandinya berstandar internasional yang dikelola, sehingga saat ada event internasional, tamunya tidak perlu menginap di hotel,” ungkapnya lagi. Mengingat, pada bulan November 2016 mendatang, akan digelar festival internasional di wilayah tersebut.
Progam ini digagas, selain untuk membangun dan meningkatkan produk lokal unggulan, juga sekaligus mempersiapkan saat Bandara Kulon Progo nanti dibangun. (Rep-03/Ed-03)