Banyak pengusaha yang merasa omset stuck dan tidak kunjung meningkat selama beberapa bulan. Alasan omset dalam kondisi yang stagnan bisa karena Anda belum memperluas jaringan.
Sebagai pengusaha Anda tidak bisa berdiam diri melihat angka omset yang terus sama. Perlu inovasi lagi dalam menjalankan usaha dan tidak bisa dilakukan sendiri. Seperti apa agar omset usaha Anda bisa meningkat, cari tahu jawabannya di sini.
5 Hal Penting untuk Meningkatkan Omset
Omset meningkat seringkali menjadi tolak ukur keberhasilan sebuah usaha. Pada saat omset tetap sama atau bahkan menurun, artinya Anda berada di ambang kerugian. Jangan biarkan situasi yang sama terus menerus, harus ada perubahan dari pemilik bisnis.
Adapun perubahan ini bisa berbagai macam dan kebanyakan mengikuti perkembangan pasar. Seperti apa cara Anda sebaiknya meningkatkan omset usaha, bisa ditiru berikut ini.
1. Mulai Memperkuat dengan Branding
Strategi marketing seperti apakah yang selama ini Anda lakukan? Apakah Anda masih saja memanfaatkan strategi marketing yang sama? Itu artinya tidak ada perkembangan yang membuat brand Anda lebih diingat masyarakat.
Anda perlu memperkuat brand dengan berbagai macam media baik itu online dan offline. Apabila tidak bisa melakukan sendiri, tambahkan man power yang ahli dibidangnya. Perlahan omset pun akan mulai berubah.
2. Menciptakan Promo yang Menarik
Langkah selanjutnya adalah dengan menciptakan promosi. Saat ini ada banyak jenis promo yang bisa Anda terapkan pada usaha. Baik itu promo bundling, promo buy one get one atau promo diskon.
Pilih tanggal yang tepat untuk menggunakan promo seperti usai gajian atau di tanggal-tanggal tertentu. Promo adalah daya tarik utama pembeli yang cukup membantu meningkatkan omset. Pastikan jenis promonya sesuai dengan target pasar.
3. Memperbaiki Layanan
Selain faktor penjualan, Anda juga harus memperhatikan faktor internal seperti pelayanan. Khususnya jika Anda melakukan penjualan secara online maka perlu memperbaiki layanan kepada konsumen.
Cek apakah konsumen merasa nyaman dengan admin yang memberikan tanggapan jawaban. Begitu juga dengan proses pembelian yang dilakukan. Jika masih ada kekurangan perbaiki supaya pelanggan lama dan baru selalu repeat order.
4. Inovasi Produk
Jangan biarkan konsumen jenuh dengan produk yang Anda tawarkan. Rutin menjaga kualitas produk saja tidak cukup, Anda juga harus berinovasi demi meningkatkan antusiasme konsumen.
Jika masih kesulitan dalam inovasi Anda bisa memulainya dengan memperbaiki packaging agar lebih menarik. Berikut juga tambahan produk khusus bagi mereka yang rutin membeli dalam jumlah tertentu.
Perhatian kecil yang diberikan dalam inovasi produk ini turut mendongkrak penjualan yang biasanya sering terlupakan pemilik usaha.
5. Memperluas Usaha
Omset yang stabil Anda peroleh bisa menjadi tanda bahwa Anda seharusnya sudah melakukan perluasan bisnis. Dengan mengembangkan usaha maka Anda bisa meningkatkan omset.
Pada prosesnya Anda perlu memikirkan soal suntikan dana agar usaha bisa lebih berkembang. Jika saat ini modal yang dimiliki belum mencukupi, Anda bisa mengandalkan aplikasi pinjol terpercaya Tunaiku.
Aplikasi ini akan membantu Anda mendapatkan dana lebih cepat tanpa pada agunan. Hanya dengan menginstal aplikasinya kemudian langsung mendaftarkan diri mengajukan pinjaman dengan KTP, maka kta cepat cair.
Anda hanya perlu memikirkan soal manajemen keuangan usaha supaya omset meningkat dan biaya cicilan nantinya. Tunaiku siap menyediakan dana langsung sampai limit 20 juta rupiah dengan tenor 20 bulan.
Bagaimana, apakah Anda sudah siap untuk mengembangkan usaha demi meningkatkan omset? Ikuti semua langkah di atas supaya usaha Anda semakin cepat berkembang. (Red-01)