Perdana di Jateng & DIY, Beauty First Priority Clinic Rilis Trend Perawatan Artis Hollywood Morpheus 8

Perawatan dengan teknologi Morpheus 8 di Beauty First Priority Clinic. (dok. istimewa)

YOGYAKARTA (kabarkota.com) – Saat ini, teknologi perawatan kecantikan semakin canggih dan beragam sehingga memudahkan setiap individu memiliki penampilan paripurna. Kulit cantik, sehat dan awet muda adalah dambaan setiap orang.

Bacaan Lainnya

Oleh karena itu, Beauty First Priority Clinic memperkenalkan teknologi Morpheus 8, dalam mewujudkan kulit bersih, sehat, dan awet muda. Alat canggih di dunia kecantikan ini ternyata sudah banyak digunakan oleh artis Hollywood, seperti Kim Kardashian, Kourtney Kardashian, Jessica Simpson, Britney Spears, Amber Rose, dan Delilah Belle.

Head of Doctor Beauty First Clinic, Dikky Prawiratama menjelaskan, teknologi Mopheus 8 menjadi tren di kalangan selebritas Hollywood karena bermanfaat untuk remodelling jaringan lemak di subdermal atau bawah kulit. Pada saat jarum masuk ke dalam kulit, maka Morpheus 8 akan memancarkan energi radio frekuensi yang memicu terjadinya pembaruan kolagen dalam kulit sehingga terjadi perbaikan permukaan kulit.

“Pasca tindakan Morpheus 8 Jaringan di bawah dermal juga akan teregenerasi dan merangsang stimulasi kolagen serta dapat menjaga kelembapan kulit,” kata Dikky dalam siaran pers yang diterima kabarkota.com.

Selain itu Morpheus 8 merupakan solusi untuk segala permasalahan kulit yang kompleks. Tidak hanya mengatasi permasalahan di kulit wajah, teknologi ini juga dapat mengatasi permasalahan di kulit area tubuh lainnya. Misalnya pada ibu yang baru melahirkan, Morpheus 8 dapat membantu memudarkan stretch mark atau selulit. Jika itu dilakukan secara rutin, maka perawatan ini dapat menghilangkan stretch mark atau selulit secara permanen.

Dengan biaya per treatment sekitar Rp 6 juta, Morpheus 8 menjanjikan hasil yang signifikan di setiap kulit dengan waktu yang relatif singkat. Sebab, teknologi canggih ini bekerja dengan metode penghantaran energi panas. Selain itu, radio frekuensi yang dihantarkan melalui jarum ukuran sangat kecil (micro needle).

Berbeda dengan perawatan wajah lainnya, perawatan dengan Morpheus 8 tak kenal kondisi. Khusus untuk merawat wajah, pasien bisa datang setiap saat dan tidak ada syarat kondisi kulit tertentu. Jika seseorang sedang breakout atau bruntusan atau bahkan kulitnya mengelupas sekalipun, ia bisa datang dan meminta perawatan menggunakan Morpheus 8 sesuai dengan anjuran dokter.

“Pasien tidak perlu khawatir, teknologi ini cocok. Treatment ini bisa untuk kulit yang sedang berjerawat, kulit kendur karena factor usia, dan berbagai permasalahan kulit lainnya ,” jelasnya.

Morpheus 8 ini, lanjut Dikky, menawarkan perawatan remodelling kolagen dan regenerasi jaringan untuk mereka yang baru melahirkan. Alat ini juga dapat digunakan untuk wajah dan tubuh karena memiliki kemampuanmasuk ke dalam jaringan kulit dengan kedalaman yang bervariasi. Untuk wajah biasanya digunakan dalam kedalaman 4 mm, dan untuk tubuh dengan kedalaman 4-7 mm. Morpheus 8 juga dikenal cukup fleksibel karena treatment personalized-nya yang sesuai dengan kebutuhan kulit dan permasalahan kulit wajah.

Setelah tindakan Morpheus 8, jelas Dikky, maka pasien tidak diperbolehkan mengaplikasikan skin care kecuali tabir surya dan pelembab sekitar 5 – 7 hari pasca tindakan. Ini karena kulit akan mengalami reaksi kemerahan. Setelahnya akan berkurang, kulit membaik dan perubahan yang dijanjikan Morpheus 8 dapat terlihat di kulit pasien.

“Namun, satu hal yang perlu diingat, treatment ini akan memiliki efek yang berbeda pada setiap orang. Membutuhkan pengulangan setidaknya sebulan sekali selama tiga sesi untuk dapat meraih hasil yang maksimal,” katanya. (Ed-01/Adv)

 

Pos terkait