Polri: Kejahatan Konvensional Tertinggi di Bulan Desember

Ilustrasi (Dok. kabarkota.com)

YOGYAKARTA (kabarkota.com) – Kepolisian Republik Indonesia (Polri) menyebut, kejahatan tertinggi terjadi di Bulan Desember.

Bacaan Lainnya

Hal tersebut sebagaimana disampaikan Kapolri, Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo dalam amanat tertulis dalam Apel Gelar Pasukan Operasi Lilin 2022, pada Kamis (22/12/2022).

“Berdasarkan Anev (Analisis dan Evaluasi) Tahun 2021, kejahatan paling tinggi terjadi pada bulan Desember dan dimoniasi oleh kejahatan konvensional,” ungkap Kapolri.

Hal serupa juga terjadi di wilayah Polda DIY. Mengacu pada Anev Sitkamtibmas yang dirilis pada Jumpa Pers Akhir Tahun 2021 lalu, data kasus berdasarkan jenis kejahata konvensional di diy tahun 2021 mengalami kenaikan 13,38 persen dibandingkan tahun 2022. Jika pada tahun 2020 tercatat 3.896 kasus, maka di tahun 2021 menjadi 4.498 kasus.

Kejahatan konvensional ini meliputi jenis kejahatan yang tertuang dalam Kitab Undang-undang Hukum Pidana (KUHP) dan peraturan perundang-undangan lainnya, seperti tindak pidana umum yang menyangkut kejahatan terhadap harta benda, dan beberapa jenis kejahatan yang meresahkan masyarakat, seperti pencurian dengan pemberatan, pencurian dengan kekerasan, dan pencurian kendaraan bermotor (Kuba, 2022).

Untuk itu, Kapolri meminta agar patroli di daerah rawan dan objek vital ditingkatkan. Selain itu juga sosialisasi kepada masyarakat yang akan berpergian agar dapat eningkatkan standar keamanan lingkungan dan tempat tinggalnya.

Merujuk pada Anev Sitkamtibmas Polda DIY tahun 2021, peringkat kerawanan daerah tertinggi di Polresta Sleman, dengan total 1.502 kasus. Kemudian Polres Bantul dengan 1.199 kasus; Polresta Yogyakarta sebanyak 576 kasus; Polres Kulon Progo 432 kasus; dan Polresta Gunungkidul dengan 568 kasus.

Dalam Operasi Lilin 2022 ini, Polri bersama personel gabungan menyiapkan 166.322 personel yang terebar di
1.845 Pos Pengamanan, 695 Pos Pelayanan, dan 89 Pos terpadu guna mengamankan 52.636 objek pengamanan di seluruh Indonesia. Operasi Lilin akan digelar serentak selama 11 hari, mulai 23 Desember 2022 hingga 9 Januari 2023 mendatang. (Ed-01)

Pos terkait