YOGYAKARTA (kabarkota.com) – Di hari jadi ke 67 Kota Yogyakarta tahun 2014 ini, Pemerintah Kota Yogyakarta dinilai belum bisa menyelesaikan sejumlah permasalahan. Beberapa permasalahan yang dikeluhkan warga adalah terkait ketertiban, keamanan, hingga tak adanya ruang terbuka hijau (RTH).
Salah satu warga di Kota Yogyakarta, Sujadi (40 tahun) mengatakan, di Kota Yogyakarta masih ada kesemrawutan terkait parkir. Menurut Sujadi, Pemerintah semestinya memperhatikan dan mengatur ketertiban demi kelancaran arus lalu lintas.
Selain itu, lanjut Sujadi, kebersihan masih menjadi 'PR' bagi Pemerintah. "Terkadang masih ada bau-bau kotoran di sepanjang Jalan Malioboro. Kota kan harusnya lebih bersih dari daerah lain," kata warga Kampung Kadipetan, Kecamatan Keraton ini, Kamis (12/6) siang.
Hartati (38 tahun), warga Gedongtengen berpendapat tidak jauh beda. Menurutnya, Pemerintah mesti bekerja lebih keras lagi.
Beberapa hal yang menjadi catatannya adalah keamanan dan tidak adanya taman. Tatik, panggilan Hartati mengatakan, keamanan warga Kota Yogyakarta mesti ditingkatkan. Pasalnya, beberapa kali ada warga yang kehilangan kendaraan.
"Keamanan itu penting banget. Apalagi pas beraktivitas. Kan jadi was-was kalau tidak aman," keluh Hartati.
Disamping itu, Pemerintah Kota Yogyakarta mesti berfikir untuk membuat ruang terbuka hijau (RTH). "Ya setidaknya tamanlah, biar bisa digunakan untuk refreshing. Biar seger dipandangi," ungkap Tatik.
Wali Kota Yogyakarta, Haryadi Suyuti mengungkapkan, pihaknya menyampaikan maaf kepada warga Kota Yogyakarta atas kekurangan yang dilakukan.
"Kalau ada hal belum sempurna, biar menjadi catatan kami untuk evaluasi," kata Haryadi (jid/kim)
